Senin 27 Jan 2025 19:01 WIB

Pertamina Pertahankan Tingkat Risiko ESG pada Level Medium Risk

Pertamina memperoleh skor 26,9 yang mencerminkan tingkat Risiko Sedang.

Rep: Frederikus Dominggus Bata / Red: Gita Amanda
PT Pertamina (Persero) mampu mempertahankan tingkat risiko lingkungan, sosial dan tata kelola (environmental, social and governance/ESG) pada level Medium Risk atau Risiko Sedang.  (ilustrasi)
Foto: dok PHE
PT Pertamina (Persero) mampu mempertahankan tingkat risiko lingkungan, sosial dan tata kelola (environmental, social and governance/ESG) pada level Medium Risk atau Risiko Sedang. (ilustrasi)

ESGNOW.ID,  JAKARTA -- Di tengah dinamika industri migas, PT Pertamina (Persero) mampu mempertahankan tingkat risiko lingkungan, sosial dan tata kelola (environmental, social and governance/ESG) pada level Medium Risk atau Risiko Sedang. Pertamina masuk dalam Global 50 Top Rated Industry pada Annual List of ESG yang diterbitkan  lembaga rating ESG independen, Morningstar Sustainalytics.

Sustainalytics menilai industri minyak dan gas (migas) sarat akan risiko, baik risiko operasional maupun emisi yang dihasilkan. Ini menjadi tantangan bagi Pertamina untuk menerapkan berbagai kebijakan dan upaya keberlanjutan, sehingga BUMN tersebut dinilai mampu menjaga risiko ESG di tingkat Medium, serta tanpa ada insiden yang berpengaruh signifikan bagi keberlangsungan bisnisnya.  

Baca Juga

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengungkapkan, ESG menjadi fokus Pertamina. Itu searah dengan strategi bisnis yang dijalankan yakni "Dual Growth Strategy". Sasarannya, perusahaan menjalankan bisnis eksisting untuk penyediaan energi ke masyarakat Indonesia, di sisi lain meningkatkan inovasi dan penggunaan energi hijau. 

 

"Dengan strategi tersebut, Pertamina berupaya mengelola risiko bisnis, sekaligus berupaya menurunkan emisi dari operasional maupun  membuat produk yang lebih ramah lingkungan," jelas Fadjar, dalam keterangan resmi, dikutip Senin (27/1/2025).

 

Ia menambahkan, Sustainalytics meningkatkan bobot skor pada indikator implementasi, tak hanya indikator kebijakan (policy). Melalui metode penilaian unsolicited atau inisiatif penilaian dari lembaga rating, pada Desember 2024, Pertamina memperoleh skor 26,9 yang mencerminkan tingkat Risiko Sedang (Medium Risk). 

 

"Skor ESG Pertamina berada dalam posisi yang baik, mengingat tingginya risiko ESG yang dihadapi perusahaan di bidang eksplorasi, eksploitasi, produksi dan pengolahan migas cukup tinggi. Skor baru ini juga mencerminkan posisi yang relatif kuat dibandingkan perusahaan-perusahaan sejenis lainnya," kata Fadjar. 

 

Dia menegaskan, Pertamina akan terus melakukan upaya keberlanjutan, termasuk dalam kebijakan, implementasi, maupun dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Tak hanya untuk menjaga skor peringkat ESG, namun sebagai komitmen Pertamina sebagai perusahaan berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan dan masa depan bumi.

 

Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi perusahaan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement