Selasa 14 Jan 2025 16:24 WIB

Pertamina Patra Niaga Lanjutkan Program Pengumpulan Minyak Jelantah

Program ini untuk mendorong penerapan ekonomi sirkular.

Red: Satria K Yudha
Warga memasukan minyak jelantah pada mesin setor minyak jelantah menjadi rupiah Ucollect di Saung Bambu Cibadak, Bandung, Jawa Barat, Selasa (30/7/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Warga memasukan minyak jelantah pada mesin setor minyak jelantah menjadi rupiah Ucollect di Saung Bambu Cibadak, Bandung, Jawa Barat, Selasa (30/7/2024).

ESGNOW.ID,  JAKARTA -- PT Pertamina Patra Niaga melanjutkan program pengumpulan minyak jelantah atau used cooking oil (UCO) hasil konsumsi rumah tangga atau Green Movement UCO. Program ini bagian dari komitmen perusahaan pada energi berkelanjutan.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari mengatakan program Green Movement UCO tersebut adalah langkah nyata menerapkan prinsip ekonomi sirkular. Program Green Movement UCO, yang telah diluncurkan sejak 21 Desember 2024 telah mengumpulkan 1.162 liter minyak jelantah di titik UCOllect Box, yang ditempatkan di sejumlah SPBU dan rumah sakit IHC Pertamina.

"Program ini merupakan adaptasi kami untuk implementasi ekonomi sirkular, yang mana UCO yang selama ini dianggap sebagai limbah rumah tangga akan kami bawa ke anak perusahaan Pertamina Group untuk diolah menjadi biofuel seperti HVO (hydro treated vegetable oil) dan SAF (sustainable aviation fuel), sehingga inisiatif ini tidak hanya mengurangi limbah rumah tangga, tetapi menjadi bagian dari solusi energi bersih yang lebih ramah lingkungan," ungkap Heppy, Selasa (14/1/2025).

Heppy menjelaskan program pengumpulan minyak jelantah, yang dilakukan oleh perusahaan hilir migas tersebut telah menjadi tren global dalam mendukung transisi energi bersih. Di Indonesia, konsumsi minyak goreng di sektor rumah tangga mencapai 2,66 juta ton per tahun. "Sehingga inisiasi Green Movement UCO ini adalah upaya kami untuk membawa Indonesia sejalan dengan tren global perusahaan migas yang terbukti efektif mendukung pengelolaan limbah UCO dan membantu mempercepat transisi energi bersih serta mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil," jelas Heppy.

Program Green Movement UCO merupakan pilot project, yang berlangsung selama setahun ke depan, bekerja sama dengan noovoleum sebagai penyedia UCOllect Box yang telah tersertifikasi internasional sebagai pengumpul minyak jelantah atau UCO.

Saat ini, titik pengumpulan berada di enam titik yaitu di Kantor Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat di Jakarta Pusat; Rumah Sakit Pertamina Pusat di Jakarta Selatan; SPBU 31.401.01 Dago Bandung; SPBU 31.128.02 MT Haryono Jakarta Selatan; SPBU 31.134.02 Kalimalang Jakarta Timur; dan SPBU 31.153.01 BSD Tangerang Selatan. Keenam titik tersebut akan terus dievaluasi berkelanjutan untuk ekspansi ke lokasi lainnya di Indonesia.

Pertamina Patra Niaga menawarkan beragam keuntungan yang akan didapatkan masyarakat bila berpartisipasi pada program tersebut yakni UCOllector atau masyarakat yang mengumpulkan minyak jelantah di UCollect Box akan memperoleh rewards berupa saldo e-wallet mulai Rp 6.000 per liter dan tambahan poin MyPertamina sebanyak 5 poin per liter.

photo
Mengubah Minyak Jelantah Jadi Sustainable Aviation Fuel. - (Infografis Republika)

 

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement