ESGNOW.ID, JAKARTA -- Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Nusantara Regas yang konsisten dan terus berinovasi kembali mendapatkan pengakuan. Nusantara Regas meraih penghargaan bergengsi dalam Indonesia CSR Excellence Award 2024 yang diselenggarakan oleh First Indonesia Magazine di Bogor, Jawa Barat.
Penghargaan diberikan atas dedikasi dan komitmen perseroan menjalankan program CSR yang berkualitas dan berdampak positif untuk masyarakat dan lingkungan operasional perusahaan selama tahun 2023.
Sekretaris Perusahaan Nusantara Regas, Ratna Dumila, menganggap penghargaan ini sebagai pencapaian baik perseroan dalam menjalankan program-program CSR yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. "Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dengan semua pihak untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan selaras dengan mewujudukan aspek Sustainable Development Goals,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (23/3/2024).
Perusahaan afiliasi PT Pertamina (Persero) yang didirikan bersama PT Perusahaan Gas Negara Tbk ini dinobatkan sebagai penerima penghargaan kategori bintang lima. Best CSR in Disaster Management, Best CSR Program in BUMN Company, Best Innovation and Initiative in Global CSR Continuity & Consistency CSR, Best CSR in Mitigating Disaster, Best Workplace Environment, dan Best CEO Focus on CSR Program untuk Mohd Iskandar Mirza selaku Direktur Utama PT Nusantara Regas.
Beberapa program CSR unggulan Nusantara Regas yang mendapatkan apresiasi juri adalah Beasiswa S1 Universitas Pertamina untuk para siswa SMA yang terpilih Kepulauan Seribu, serta Pelatihan Sertifikasi Selam Lisensi A1 - A3 di Pulau Panggang.
Adapun fokus program pemberdayaan masyarakat melalui Program Nelayan Berdikari di Pulau Untung Jawa dengan penyediaan alat rumpon dan bubu bagi nelayan serta Program Muke Bule: Muara Angke Budidaya Lele dengan penyediaan tambak dan bibit ikan lele untuk membantu perekonomian masyarakat.
Selanjutnya pada CSR bidang lingkungan terdapat program budidaya kelapa genjah di Pulau Kelapa untuk menurunkan emisi karbon serta program edukasi & bantuan makanan stunting di Muara Angke untuk mendukung target nasional dalam menurunkan angka prevalensi stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024.