Selasa 01 Jul 2025 17:20 WIB

Kemenperin dan Unpad Kolaborasi Percepat Industri Hijau Nasional

Keterlibatan kampus memiliki peran penting dalam memperkuat ekosistem industri hijau.

Red: Friska Yolandha
Kementerian Perindustrian menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, termasuk Universitas Padjadjaran (Unpad), untuk mendorong percepatan transformasi industri hijau.
Foto: Dok Republika
Kementerian Perindustrian menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, termasuk Universitas Padjadjaran (Unpad), untuk mendorong percepatan transformasi industri hijau.

ESGNOW.ID, BANDUNG — Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, termasuk Universitas Padjadjaran (Unpad), untuk mendorong percepatan transformasi industri hijau guna mencapai target Net Zero Emissions pada 2060 dan Net Zero sektor industri pada 2050. Wakil Menteri Perindustrian, Faisol Riza, di Bandung, Jawa Barat, mengatakan keterlibatan kampus memiliki peran penting dalam memperkuat ekosistem industri hijau. 

Mahasiswa didorong untuk berkontribusi melalui inovasi dan peningkatan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan industri. “Tujuannya adalah supaya kesadaran dan keterlibatan kampus serta seluruh pemangku kepentingan dalam AIGIS (Annual Indonesia Green Industry Summit) bisa semakin luas,” ujarnya, Selasa (1/7/2025).

Baca Juga

Menurut Faisol, semangat mewujudkan industri ramah lingkungan perlu dimulai dari lingkungan kampus. Ide-ide dan semangat mahasiswa diyakini akan menjadi cikal bakal solusi dalam pembangunan industri hijau di Tanah Air.

Adapun AIGIS merupakan kegiatan tahunan Kemenperin yang bertujuan mendorong transisi industri ke arah yang lebih ramah lingkungan. Tahun ini, AIGIS dijadwalkan berlangsung pada Agustus 2025.

Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin, Andi Rizaldi, menuturkan bahwa sejumlah pelaku industri telah memulai transformasi hijau, baik secara sukarela maupun karena tuntutan pasar global.

“Ada perusahaan yang memang sadar pentingnya industri hijau, ada juga yang mengikuti karena permintaan pembelinya. Jadi transformasi ini terjadi dengan dua pendekatan,” jelas Andi.

Ia menambahkan, kerja sama dengan perguruan tinggi diharapkan dapat memperluas jangkauan informasi serta mempercepat proses transformasi industri dalam negeri agar semakin banyak yang masuk dalam ekosistem hijau.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Prof Zahrotul Rusyda Hinduan, menyatakan dukungan Unpad terhadap program pengembangan industri hijau melalui pendidikan dan riset.

Ia menyebut kesadaran merupakan langkah awal penting dalam mendorong perubahan perilaku masyarakat menuju pola hidup dan industri yang lebih hijau.

“Kami berharap ada kolaborasi lebih lanjut, baik dengan industri maupun kementerian, dalam mendukung riset dan inovasi mahasiswa di bidang industri hijau,” kata Zahrotul.

Unpad juga mendorong lahirnya gagasan kreatif mahasiswa melalui kompetisi dan forum ilmiah, sehingga dapat menghasilkan solusi yang aplikatif dan adaptif terhadap kebutuhan industri ke depan.

sumber : ANTARA
Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement