Rabu 02 Jul 2025 08:23 WIB

Eropa Dikepung Gelombang Panas, Juni Terpanas Sepanjang Sejarah,

Suhu ekstrem hingga 41 derajat, ilmuwan kaitkan dengan krisis iklim global.

Rep: Lintar Satria/ Red: Gita Amanda
Seorang anak mendinginkan diri di sebuah air mancur di Milan, Italia, Senin (24/6). Gelombang panas ekstrem mulai menerjang Eropa.
Foto:

Sementara itu, Italia mengeluarkan peringatan merah gelombang panas untuk 17 kota, termasuk Milan dan Roma. Kantor berita Italia melaporkan seorang wanita berusia 53 tahun dengan riwayat penyakit jantung meninggal saat berjalan di kota Bagheria, diduga karena sengatan panas.

Ilmuwan menyatakan bahwa aktivitas manusia yang menghasilkan emisi gas rumah kaca, terutama dari pembakaran bahan bakar fosil seperti minyak, gas, dan batu bara, menjadi penyebab utama perubahan iklim global. Gas rumah kaca memanaskan atmosfer Bumi dan menyebabkan kenaikan suhu rata-rata planet.

Selain emisi gas rumah kaca, deforestasi, penebangan hutan secara besar-besaran, dan praktik industri yang tidak ramah lingkungan turut memperparah perubahan iklim. Penghilangan hutan mengurangi kemampuan planet menyerap karbon, sehingga mempercepat pemanasan global.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by ESG Now (@esg.now)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement