
"Dampak kekeringan tidak lagi terlalu terasa," kata Malo di Ibukota Sudan Selatan, Juba.
Regional Programme Manager WMO untuk Afrika Ernest Afiesimama mengatakan sangat penting bagi negara-negara yang kekurangan sumber daya air untuk irigasi untuk memperkuat daya tahan dan adaptasi perubahan iklim. Dan meskipun desalinasi - proses menghilangkan garam dari air laut - mungkin merupakan solusi bagi sebagian orang, namun bagi banyak negara di Afrika, hal ini tidak dapat dilakukan.
Para ilmuwan lingkungan mengatakan alih-alih menggunakan desalinasi, lebih penting berinvestasi pada adaptasi perubahan iklim. Termasuk dengan membangun sistem peringatan dini dan meningkatkan kewaspadaan.
“Mempertimbangkan tantangan di sub-Sahara Afrika, (desalinasi) menghadirkan tantangan ekonomi, lingkungan, dan sosial yang kompleks, dan ada pertanyaan tentang keberlanjutan jangka panjang dan kesetaraan,” kata Kontributor di Accelerating Impacts of CGIAR Climate Research for Africa (AICCRA) Dawit Solomon.
Solomon mengatakan dampak perubahan iklim Afrika dua kali lipat lebih besar dari kawasan lain.